Gowa, 01 Juni 2024 – Program Studi Pendidikan Profesi Guru UIN Alauddin Makassar menggelar Workshop Supervisi Klinis yang berlangsung di gedung PPG Kampus 3 Madani Pao-Pao. Kegiatan ini dihadiri oleh para dosen Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Alauddin Makassar yang tergabung dalam dosen bidang studi (DBS) PPG. Workshop ini menghadirkan Dr. Hj. St. Syamsudduha, M.Pd., sebagai narasumber utama.
Ketua Program Studi PPG dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap para peserta yang antusias mengikuti kegiatan ini karena Workshop ini merupakan Refreshing menghadapi PPG tahun 2024 salah satu bentuk jaminan mutu.
Dekan FTK UIN Alauddin Makassar Dr. H. Andi Achruh, dalam sambutannya, menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai bagian dari upaya pengisian borang Akreditasi PPG juga salah satu kompetensi yang perlu dimiliki oleh dosen dalam melakukan penilaian pembelajaran.
Dekan FTK menjelaskan bahwa segala program yang terkait dengan akreditasi di program studi lingkup tarbiyah senantiasa didukung penuh oleh pimpinan FTK, karena kegiatan ini merupakan perpanjangan tangan dari visi dan misi Universitas. Lebih lanjut, mantan Eks kepala p2b ini mengulas konsep dasar supervisi klinis sebagai metode efektif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran.
Dr. Hj. St. Syamsudduha, M.Pd., dalam pemaparannya, menyampaikan materi tentang praktik supervisi klinis. Beliau menjelaskan bahwa supervisi klinis melibatkan metode pengamatan pembelajaran, perencanaan, pelaksanaan, analisis data, tindak lanjut dan pelaporan. metode ini sangat penting dalam membantu dosen untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran dan pengajaran, lebih lanjut peserta diajak berdiskusi tentang pemetaan masalah, mengulas aspek pembelajaran, kegiatan tindak lanjut serta bentuk dukungan.
Workshop ini diakhiri dengan sesi tanya jawab dan diskusi, di mana para peserta aktif bertukar pikiran dan pengalaman terkait praktik supervisi klinis. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi dosen dalam mengimplementasikan supervisi klinis di lingkungan pembelajaran.